home

Jumat, 16 Desember 2011

Kota Asal Saya


SUMBER
Neh gan semua kota ane... ( Buntok City )
walau kecil tapi ane tetap bangga hidup di kota ini walau di bilang kota buntu hahaha :D ^_^
biasa orang - orang yang sirik az tuh yang bilangnya gitu hahahah :D
namun saat ini ke adaan kota saya ini sering banjir nsebab seringnyax pennebangan liar....
bahkan juga tempat kami juga terkenal dengan hasil alamnya seperti Kebun karet, tambak ikan. bakan yang masih gempar - gemparnya orang yaitu anggrek yang masih di incar orang - orang yang panatik...
beberap macam dah anggrek yang sering saya temui yaitu : Anggrek hitam (Coelogyne pandurata), Anggrek Bulan (Phalaenopsis amabilis), dan teman - teman lah kalo di sebutin atu - atu nga cukup hlaman ntar haahah :D

neh sedikit tentang kota ane gan simak az ya.... 


Buntok adalah salah satu kota besar di Kabupaten Barito Selatan & Barito Selatan adalah salah satu kabupaten di provinsi Kalimantan Tengah .Buntok adalah Ibu kota kabupatennya. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 12.664 km² dan berpenduduk kurang lebih sebanyak 180.000 jiwa.
Motto kabupaten ini adalah "dahani dahanai tuntung tulus".

1. Suku bangsa Suku Dayak di Buntok terdiri dari:












  • Suku Dayak Ngaju
  • Suku Dayak Bakumpai
  • Suku Dayak Maanyan
  • Suku Dayak Lawangan
  • Suku Dayak Dusun Suku
  • Dayak Bawo 







  • 2. Upacara Adat Wadian Adat rukun kematian Kaharingan

    Buntok adalah sebuah kota di Kabupaten Barito Selatan , Provinsi Kalimantan Tengah , Indonesia . Ibukota kecamatan Dusun Selatan, Buntok yang juga merupakan ibukota Kabupaten Barito Selatan.
    Kecamatan Dusun Selatan terdiri dari 3 kelurahan, yaitu:






  • Buntok Kota







  • Hilir Sper







  • Jelapat
  •  
    Potensi kepariwisataan di kecamatan ini masih sangat orisinil dan belum tergali, dimana terdapat Sungai Air Hitam (dengan ekosistem air hitamnya) serta ada juga potensi spesies Anggrek Hitam (Hanya tumbuh dan berkembang di daerah tersebut; Desa Sanggu. Desa Sanggu mempunyai dua danau yang dipisahkan oleh daratan kecil, yang airnya berwarna coklat seperti teh pekat. Sekarang desa Sanggu sudah mulai dilirik pemerintah sebagai desa wisata. Di sana disediakan gazebo dan sepeda air untuk menikmati danau yang sangat khas yaitu penuh dengan bunga bakung yang ditumbuhi anggrek pensil. 
    mun uah bahasa iki te cukup sampai si hituh beh yaku bacaita kareh hindai amun yaku jadi supa hindai ji hanyar info eh....
    cukup sekian agan ane update lagi deh kalo ada yang baru nbeh dapat infox hohoho :D
    kalo ada yang pengen di tanya gan hubungi ane az dah ke
    noe.jackers@usa.com
    noe.jackers@gmail.com 
    085222756432
    atau klic tu h pada gambar :



    Tidak ada komentar: